Borneo vs Madura United: Ujian Pelatih Baru Melawan Pemuncak Klasemen
Borneo vs Madura United: Ujian Pelatih Baru Melawan Pemuncak Klasemen
Baru empat hari Andre Gaspar turun langsung memberi materi kepada tim modernnya, Borneo FC. Tentu, batas bernapas adapun terterus singkat itu sudah pasti tidak akan cukup untuk bisa langsung mengubah sikap bermain Pesut Etam sesuai keinginannya.
Apalagi, dalam kurun giliran yang singkat itu, mantan pelatih tim asal Korea Selatan Daegu FC terkandung langsung dihadapkan cukup ujian yang berat.
Sore ini dia wujud memimpin ananda asuhnya melawan Madura United. Tim yang jadi pemuncak klasemen beberapa Liga 1 2022–2023.
Gaspar tidak bisa berbuat berlebihan. Yang dilakukannya adalah tetap menerapkan ulah bermain pelatih sebelumnya, Milomir Seslija. Lantas, memperbaiki beberapa kekurangan yang ada. ’’Tapi, secara permainan lihat nanti dalam pertandingan,’’ ucapnya.
Pelatih bernama bersih Andre Luiz Alves Santos itu mengaku sudah sejumput paham karakter Matheus Pato dkk. Dia sudah memberi penilaian soal kelebihan bersama kedengkikan. ’’Masih ada cukup batas untuk menkedalami secara keseluruhan,’’ imbuhnya.
Yang jelas, pelatih asal Brasil itu ingin anak asuhnya punya mental pemenang agar mampu mencapai target jadi juara musim ini.
’’Saya mau menang pada setiap pertandingan. Saya terus memotivasi pemain agar bergiat keras,’’ tegasnya.
Gelandang Borneo FC Hendro Siswanto menyatakan, dirinya dan rekan-rekan sudah nyaman memakai kehadiran Gaspar.
’’Bagi kami pula tidak ada macela perubahan pelatih. Kami tetap ibarat biasanya,’’ paparnya. Malah, ada suasana baru yang justru membuat pemain lebih bersemangat.
Asisten pelatih Borneo FC Miftahudin Mukson menuturkan, kehadiran Gaspar melontarkan pemain merasakan sesuatu yang anyar. Sentuhan anyar yang tidak didapat sebelumnya. ’’Motivasi pemain jadi berlebih, karakter pemain juga bisa lebih keluar,’’ paparnya.
Di kubu lawan, pelatih Madura United Fabio Lefundes mengaku sempat terkejut memakai adanya perubahan pelatih di Borneo FC. Menurut dia, Milo sudah bagus kedalam menangani tim.
’’Tiga pertandingan tidak konsisten langsung diganti, saya tidak paham apa sebab. Mungkin namun mereka yang paham dalilnya,’’ ucapnya.
Dia agak mengerti Gaspar pasti bagi kesulitan dengan persiapan yang mepet. Itu suah dirasakannya musim lintas ketika ditunjuk kali terpenting jadi pelatih Madura United.
’’Tidak semua orang bisa beradaptasi dengan cepat. Tapi, mungkin saja ada secuil perubahan dibandingkan pelatih sebelumnya mengenai Borneo FC,’’ ujarnya.
Lefundes tidak mau menganggap pergantian pelatih hadapan kubu Borneo FC adalah sebuah keuntungan. Menurut dia, bisa saja ada efek kejutan nan justru jadi keenergikan modern bagi lawan.
’’Saya pun tidak maklum perubahan apa nan akan terjadi. Saya anyar maklum nanti dalam pertandingan,’’ ungkapnya.
